Sabtu, 12 Februari 2022
Hari Sabtu ini, 12 Februari 2022, peserta pendidikan
mengikuti lokakarya 2. Lokakarya dilaksanakan di hotel Mutiara Cilacap. Saya
berangkat dari Kroya bersama dua orang rekan CGP lain yang kebetulan satu
kelas, Ibu Nur Azizah dan Ibu Idah Rahmayanti. Sekitar pukul 06.30 kami melaju
dari depan kecamatan Kroya, dan 45 menit kemudian sampailah kami di hotel
Mutiara, tempat kegiatan lokakarya. Kami langsung melakukan registrasi di depan
ruang kegiatan dan langsung menuju ke ruangan beristirahat sebentar sekaligus
melakukan persiapan.
Tidak lama setelah semua peserta berkumpul di ruangan dan
menempati tempat duduknya masing-masing. Kegiatan pun di mulai. Pengajar
Praktik yang mendampingi kami adalah Ibu Ratna Ernawati dan Pak Narjo. Beliau
berdua memulai kegiatan dengan berdoa, memperkenalkan diri, dan menyampaikan
tujuan pembahasan dalam lokakarya hari itu. Setelah itu, kesepakatan untuk
aturan yang akan dijalankan hari itu pun dilakukan. Kesepakatan tercapai,
mulailah sesi icebreaking dan brainstorming.
Saya merasakan senang hari itu dan betul-betul memaknainya
sebagai sebuah pembelajaran yang menyenangkan akan komunitas praktik. Bagaimana
merintis sebuah komunitas praktik, menumbuhkan, dan membangun keberlanjutannya.
Pengetahuan baru terkait komunitas praktik yang saya
peroleh adalah bahwa sebuah komunitas praktik
memiliki tujuan mengedukasi, memberikan dukungan, mendampingi,
mendorong, dan mentegrasikan pembelajaran para anggotanya dengan pekerjaan
sehari-hari. Komunitas praktik menjadi wadah bagi para guru untuk belajar dan
berpartisipasi dalam pengembangan diri. Komunitas praktik berpotensi untuk
membangun jejaring, memberikan ruang berbagi informasi, membangun dialog,
menstimulasi pembelajaran, mendorong anggota mengembangkan aksi nyata, hingga
menghasilkan pengetahuan baru. Tiga karakteristik utama dari komunitas praktik
adalah adanya domain atau kesamaan hal yang dianggap penting oleh anggota,
komunitas atau norma yang disepakati oleh anggota, dan praktik atau pengetahuan
yang dikembangkan atau dibagikan.
Berdasarkan pengetahuan yang saya peroleh saat lokakarya
ini saya akan belajar lagi lebih rinci terkait dengan teknis merintis komunitas
praktisi di sekolah saya. Saya akan pelajari lebih detail buku berjudul Belajar
di Komunitas Praktisi yang dikeluarkan
oleh Kemendikbud. Dan setelah itu, saya akan coba action dengan merintis
komunitas praktisi di sekolah saya serta menggerakkan guru-guru untuk budaya
belajar. InsyaAllah. Bismillah.